Saat ini laptop sudah menjadi kebutuhan pokok bagi keluarga Indonesia, terutama di perkotaan. Apalagi semenjak datangnya pandemi covid 19, dimana setiap kegiatan anggota keluarga saat ini lebih banyak dilakukan secara daring. Mulai dari kegiatan belajar mengajar anak, meeting kantor untuk orangtua, hangout untuk remaja dan lainnya.
Untuk menunjang kegiatan daring tersebut, banyak dari kita yang lebih memilih menggunakan laptop/pc dibandingkan melakukannya lewat ponsel. Selain layar yang lebih besar dan kualitas suara yang lebih bagus, tentu akan cukup sulit untuk melakukan aktivitas belajar mengajar misalnya melalui perangkat ponsel saja.
Dibandingkan dengan pc, tentunya menggunakan laptop terasa lebih praktis. Apalagi laptop yang dimiliki bentuknya tipis dan ringan. Sehingga mudah untuk dipindahkan dan dibawa kemana saja yang kita suka. Sehingga akan menambah alternatif tempat untuk kita melakukan kegiatan secara daring. Jadi kegiatan daring yang kita lakukan tidak melulu dari rumah / kantor saja. Bisa dari cafe, taman, atau bahkan dipinggir pantai yang indah sekalipun.
Untuk kalian yang tertarik untuk membeli laptop baru yang tipis, berikut kami berikan beberapa tips cara memilih laptop tipis dibawah 10 juta.
Desain dan Layar
Laptop yang tipis biasanya akan identik dengan bobot yang ringan dan layar yang kecil. Biasanya untuk ukuran layar berada di rentang 11 – 13 inchi. Semakin besar layar yang kamu pilih, tentunya juga akan menambah berat laptop secara keseluruhan nantinya.
Dengan layar sedang dan bobot ringan, maka laptop bisa dibawa kemana saja tanpa merasa besar dan berat. Adapun bobot laptop yang bisa disebut ringan adalah sekitar 1 kg hingga 1,4 kg.
Kapasitas Baterai
Untuk menambah kenyamanan kita dalam melaksanakan kegiatan daring kapan saja dan dimana saja, pilih juga laptop yang baterainya tahan lama agar tidak ribet saat sedang dipakai atau jauh dari colokan listrik.
Secara umum kamu bisa melihat angka Wh yang terlihat di spesifikasi baterainya, mirip angka mAh di smartphone. Makin besar angka Wh, makin besar kapasitas baterainya.
Tipe Media Penyimpanan
Untuk menghemat pengeluaran dan menekan harga incaran laptop tipis kita diangka 10 juta saja, kemungkinan besar spesifikasi laptop yang kita dapatkan termasuk biasa saja / standar. Karena jika kita menginginkan laptop tipis dengan spek dewa, biasanya harga laptop tersebut berada dikisaran 20jt an.
Agar performa laptop kita tetap bagus dan ngebut untuk kegiatan daring yang kita lakukan meskipun dengan spek standar, carilah laptop yang memberikan media penyimpanan dengan tipe SSD. Akan terasa jauh sekali bedanya dari sisi performa laptop yang menggunakan media penyimpanan tipe SSD dibandingkan dengan tipe HDD.
Selain dari sisi performa, laptop dengan media penyimpanan tipe SSD juga lebih sedikit mengeluarkan panas dibandingkan dengan tipe HDD. Tentu saja ini membuat kita akan lebih nyaman dalam menggunakan laptop untuk waktu yang lama.
Kapasitas RAM
Selain media penyimpanan dengan tipe SSD, satu lagi yang dapat menambah performa laptop tipis yang kita incar adalah kapasitas RAM. Untuk dapat beraktifitas daring dengan lancar, minimal RAM yang dibutuhkan adalah 4GB. Tentu saja akan lebih bagus lagi jika kalian bisa mendapatkan kapasitas yang jauh lebih besar.
Selain dari sisi kapasitas, akan lebih baik lagi jika laptop yang akan dibeli memiliki slot untuk RAM nya lebih dari satu. Hal ini akan memudahkan kita jika suatu saat ingin menambah/ mengupgrade kapasitas RAM laptop yang kita miliki.
Jika slot yang tersedia hanya satu, otomatis kita harus mengganti RAM nya dengan kapasitas yang lebih besar. Tapi jika slot yang tersedia lebih dari satu, maka kita tidak perlu melakukan penggantian. cukup hanya dengan menambah saja dengan spesifikasi RAM yang sama.
Itulah beberapa tips yang dapat dijadikan patokan untuk memilih laptop tipis dibawah 10 juta. Bagi kalian yang ingin mengetahui rekomendasi merk laptop tipis dengan harga dibawah 10 juta, kalian dapat membacanya di website ceklist.id ya.
