Tidak sedikit wanita yang merasa cemas ketika mengalami keputihan. Apalagi jika dihadapkan dengan keputihan yang berlebihan. Sebenarnya keputihan adalah reaksi yang normal dialami oleh setiap perempuan. Tetapi, dengan kondisi yang berlebih tentu membuat tidak nyaman.
Keputihan adalah cairan yang keluar dari vagina yang berfungsi membersikan organ intim tersebut. Umumnya cairan yang keluar berwarna jernih atau sedikit keruh, tidak memicu gatal dan tidak bau. Keputihan ini biasanya akan lebih banyak dan kental ketika akan datang bulan.
Obat Mengatasi Keputihan Yang Harus Kamu Tahu!
Jika dalam taraf normal keputihan tidak perlu diobati akan hilang sendiri. Namun, apabila keputihan yang kamu alami semakin banyak dan mengganggu segera obati sesuai dengan penyebabnya. Untuk itu, coba terapkan beberapa obat berikut ini.
Obat Antijamur
Salah satu penyebab keputihan berlebihan pada organ intim wanita adalah karena infeksi ragi vagina. Kamu dapat menggunakan krim antijamur ini meskipun tidak dengan resep dokter. Tetapi jika keputihan yang kamu alami tidak kunjung membaik dan semakin parah sebaiknya kunjungi dokter.
Obat Antibiotik
Untuk mengatasi keputihan berlebihan kamu dapat mengonsumsi obat antibiotik. Obat ini berlaku jika keputihan tersebut disebabkan oleh bakteri. Biasanya seorang dokter akan memberikan resep khusus untuk kamu minum secara rutin. Dalam proses ini kamu wajib mengikutu resep dokter jika ingin cepat sembuh.
Mengatasi Keputihan Tanpa Obat
Bisa jadi keputihan yang kamu alami masih tergolong normal sehingga tidak memerlukan obat untuk mengatasinya. Namun, apabila keputihan tersebut dirasa menggangu karena berlebihan ada beberapa cara untuk mengatasinya. Berikut ini cara mengatasi keputihan tanpa menggunakan obat.
Terapkan Hidup Bersih
Cara mengatasi keputihan bisa dilakukan dengan rajin membersihkan vagina. Seperti halnya setelah BAB, BAK atau sesudah dan sebelum berhubunan seks. Dalam membersihkannya pun tidak sembarangan. Basuh vagina dari depan ke belakang menggunakan air suam-suam kuku. Lalu usap dengan tisu atu handuk secara lembut.
Jangan Malas Ganti Celana Dalam
Untuk menjaga kesehatan vagina sebaiknya gunaka celana dalam berbahan katun. Umumnya ganti celana dalam 2 kali dalam sehari untuk menjaga kebersihan vagina. Namun, jika keputihan sedang banyak sebaiknya lebih sering mengganti celana dalam supaya vagina tetap bersih dan kering. Apalagi saat mengeluarkan keringat banyak seperti olahraga atau kegiatan lain.
Hindari Sabun Pembersih Vagina
Membersihkan vagina tidak perlu menggunakan sabun pembersih atau douche. Tetapi, cukup dengan air bersih saja. Menggunakan douche atau sabun pembersih seperti sabun sirih justru mengganggu keseimbangan pH dan bakteri baik yang ada dalam vagina. Selain itu, rentan iritasi dan terinfeksi karena kulit vagina sangat sensitif.
Hindari Celana atau Rok Ketat
Cara mengatasi keputihan selanjutnya adalah menghindari memakai celana atau rok yang ketat. Pasalnya celana atau rok ketat dapat mengiritasi kulit vagina dan membuat keringat terperangkap di kulit. Sehingga membuat area vagina lembab dan membuat keputihan tidak kunjung sembuh.
Rutin Konsultasi Ke Dokter
Keputihan adalah hal yang normal, namun jika sedang mengalami keputihan dan sedang dala tahap mengobati tanpa obat, kamu juga perlu konsultasi ke dokter. Khususnya apabila keputihan yang kamu alami tidak kunjung membaik. Dengan berkonsultasi ke dokter kamu dapat mengetahui lebih dini penyebab keputihan yang berlebihan. Dengan demikian kamu dapat mencegah dari penyakit yang lebih serius lagi.
Demikianlah cara mengatasi keputihan baik dengan obat maupun tanpa obat. Tetapi disarankan untuk menerapkan langkah di atas dalam kehidupan sehari-sehari. Semoga bermanfaat.
