Rumah Adat Kalimantan Selatan yang Bisa Jadi Referensi Hunian

0
489

Terdiri dari ribuan pulau yang terbentang dari Sabang sampai Merauke membuat Indonesia dijuluki sebagai negara yang kaya dengan adat dan budayanya. Masing-masing daerah di Nusantara punya ciri khas budayanya sendiri, termasuk rumah adatnya. Di daerah Kalimantan misalnya, ada beragam bentuk rumah adat kalimantan selatan yang unik dan bisa dijadikan referensi saat membangun hunian baru.

Rumah Baanjung Gajah Baliku

Rumah adat Baanjung Gajah Baliku termasuk jenis rumah tradisional yang dulunya diperuntukkan buat tempat tinggal para keturunan raja atau bangsawan. Tak heran kalau rumah adat kalimantan selatan ini punya bentuk dan dekorasi yang mewah. Seiring waktu, model rumah Baajung gajah Baliku ini tidak hanya digunakan oleh para bangsawan, tapi juga rakyat biasa. Kalau Anda mau mencoba jenis desain rumah adat ini, Anda bisa menggunakannya buat referensi.

Rumah Gajah Menyusu

Rumah gajah menyusu adalah salah satu rumah adat Kalimantan Selatan dengan ciri khas bangunannya yang berbentuk limas. Di atapnya ada hidung bapicik atau atap mansart yang berada di bagian depan. Ciri lain yang membuat bangunan ini tampak unik ada pada bagian anjung atap yang berbentuk menyerupai pisang sasikat dengan bagian surambi yang beratap Sindang Langit

Seiring perkembangan zaman, bentuk tradisional dari rumah gajah menyusu ini juga mengalami perubahan. Rumah adat ini dimodifikasi dengan bentuk persegi panjang yang ditambahkan dengan beberapa ruangan di bagian samping kiri dan kanan bangunan. Posisi ruangan tambahan ini juga ada aturannya, yaitu harus simetris dan menjorok ke belakang dari bangunan utama.

Rumah Palimbangan

Setidaknya sekali dalam seumur hidup, Anda pasti pernah mendengar istilah nama Rumah Banjar ‘kan? Rumah Banjar adalah nama lain dari Rumah Palimbangan. Rumah ini punya ciri khas atap pelana dengan layar tebal yang disebut Tawing Layar. Yang unik dari rumah adat kalimantan selatan ini adalah harus memakai anjung yang sepaket dengan pemakaian atap pelana dan tawing layar.

Rumah Tadah Alas

Rumah adat yang satu ini adalah bentuk pengembangan dari rumah balai bini. Hal ini  bisa dilihat dari penggunaan atap perisai yang ditambah satu lapis. Atap perisai ini fungsinya sebagai kanopi yang juga jadi ciri khas Rumah Tadah Alas.

Untuk konstruksi bangunan utamanya, Rumah Tadah Alas berbentuk persegi panjang yang bagian belakang dan depannya ditutup dengan atap perisai berlapis. Dengan begitu, bagian ruang yang ditambahkan bisa tertutupi oleh adanya atap ini.

Rumah Bubungan Tinggi

Sejak zaman dahulu, Kalimantan Selatan terkenal dengan sistem kerajaan dan kesultanannya. Sampai sekarang pun warisan yang ditinggalkan masih bisa dinikmati dalam bentuk bangunan rumah bubungan tinggi. Rumah inilah yang jadi salah satu rumah adat kalimantan selatan yang banyak dipakai sebagai model rumah hunian.

Kalau Anda tertarik, Anda juga bisa menerapkan konsep bangunannya saat membangun hunian pribadi Anda. Konsep yang digunakan adalah seperti rumah panggung. Bahan baku yang dipakai juga harus menggunakan kayu ulin agar bangunan rumah Anda tetap awet meski diterjang air.

Nah, yang jadi ciri khas bangunan ini adalah bentuk atapnya. Seperti namanya, rumah bubungan tinggi ini punya atap yang tinggi dan berbentuk miring. Sudut kemiringannya pun harus 45 derajat. Lalu, di bagian atapnya juga dihiasi dengan pelana kuda bernama atap sindang langit.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here