Budaya Indonesia yang Sudah Diakui UNESCO

0
426

Indonesia memiliki keragaman suku dan budaya, agama dan ras terbanyak di dunia yang memiliki 300 lebih suku bangsa di Indonesia, mulai dari sabang sampai merauke. Indonesia juga memiliki beragam kepercayaan agama mulai dari Islam, Kristen Protestan, Katolik, Hindu, Budha, serta konghucu,untuk menganut kepercayaan masing – masing anggota individu yang di pilih. Setiap suku dan budaya serta agama memiliki keunikan masing – masing inilah yang menyebabkan negara Indonesia unik dan dikenal oleh negara lain.

Indonesia memiliki warisan budaya pada setiap daerah yang sudah mendunia dan dikenal banyak oleh luar negeri, inilah yang menjadikan kita bangga terhadap warisan budaya sendiri. Inilah beberapa warisan budaya yang sudah mendunia dan dikenal oleh luar negara.

Wayang Kulit

Wayang Kulit berasal dari Jawa Timur dan berkembang hingga Jawa Tengah. Wayang sendiri merupakan seni pertunjukan yang dimainkan oleh seorang dalang dan biasanya diiringi musik gamelan dan suara merdu seorang pesinden. Wayang ini sudah diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya dari bangsa Indonesia pada tahun 2003 serta sudah dikenal oleh masyarakat dunia

Tari saman

Tari Saman adalah sebuah tarian dari Suku Gayo yang biasa ditampilkan untuk merayakan peristiwa – peristiwa penting dalam adat. Dalam beberapa literatur menyebutkan tari saman di Aceh didirikan dan dikembangkan oleh Syekh Saman, seorang ulama yang berasal dari Gayo di Aceh Tenggara. Tarian Saman ini pun juga sudah resmi diakui sebagai salah satu warisan budaya yang sudah diakui serta sudah ditetapkan sebagai warisan buaya Indonesia oleh UNESCO.

Gamelan

Gamelan adalah alat musik tradisional asli dari Indonesia. Nama gamelan sendiri sebenarnya berasal dari dua suku kata ” gamel ” dan ” an “. Adapun ‘Gamel’ dalam bahasa jawa berarti memukul atau menabuh, sedangkan ‘an’ dalam bahasa jawa berarti kata benda. Alat musik ini cukup populer hingga sekarang, dan telah diakui oleh UNESCO sejak tahun 2014.

Bahkan yang paling membanggakan adalah ada Museum Musik Nasional yang ada di Vermillion, South Dakota, Amerika Serikat, memanjang satu set gamelan di salah satu sudut ruang pamernya. Bukan hanya itu saja bahkan di New Zealand School of Music, Gamelan sudah menjadi salah satu kurikulum tetap yang tentunya akan mereka pelajari. Sangat membanggakan bukan.

Angklung

Angklung adalah alat musik tradisional Indonesia yang secara tradisional berkembang dalam masyarakat Sunda di Pulau Jawa bagian Barat. Alat musik ini dibuat dari bambu, dibunyikan dengan cara digoyangkan. Hingga akhirnya pada tahun 2010 UNESCO memberikan penghargaan bahwa angklung adalah alat musik yang melambangkan kebudayaan Indonesia.

Sertifikat pun diserahkan oleh mantan Duta Besar RI untuk UNESCO, Tresna Dermawan Kunaefi kepada Menteri Pendidikan Nasional pada masa itu, yaitu Muhammad Nuh. Yang paling membanggakan dari musik tradisional ini adalah bukan di gemari oleh masyarakat Indonesia saya bahkan digemari di luar negeri, negara – negara seperti Korea, Jepang, dan Malaysia telah mengenalkan angklung pada anak-anak usia sekolah di negara mereka masing – masing.

Batik

Batik adalah kain bergambar yang pembuatan nya secara khusus dengan menuliskan atau menerakan malam pada kain. Kata batik berasal dari bahasa Jawa ambhatik, dari kata amba sendiri yang berarti lebar, luas, kain dan titik yang berarti titik. Kemudian berkembang menjadi istilah batik, yang berarti menghubungkan titik-titik menjadi gambar tertentu pada kain yang luas atau lebar.

UNESCO telah menetapkan batik menjadi salah satu budaya Indonesia sejak 2 Oktober 2009, sehingga Tanggal tersebut sampai sekarang dijadikan sebagai hari batik nasional.

Keris

Keris adalah senjata yang berbentuk berujung runcing dan tajam pada kedua sisinya, dengan banyak fungsi pada budaya yang berada di kawasan Indonesia bagian barat dan tengah Pada masa lalu keris berfungsi sebagai senjata dalam duel dalam peperangan Pada penggunaan masa kini, keris digunakan untuk sebagai aksesoris busana dan memiliki sejumlah simbol budaya, atau menjadi benda koleksi yang dinilai dari segi estetikanya. Keris Indonesia telah terdaftar di UNESCO sebagai Warisan Budaya Dunia Non – Bendawi Manusia sejak 2005

Noken

Noken adalah tas tradisional oleh masyarakat Papua yang dibawa dengan menggunakan kepala dan terbuat dari serat kulit kayu. Sama saja dengan tas pada umumnya tas ini digunakan untuk membawa barang -barang kebutuhan sehari-hari. Noken ini di daftarkan ke UNESCO sebagai salah satu hasil karya tradisional dan warisan kebudayaan dunia dan pada 4 desember 2012 ini, noken khas masyarakat Papua ditetapkan sebagai warisan kebudayaan tak benda UNESCO. Noken terbuat dari bahan baku kayu pohon Manduam, pohon Nawa atau Anggrek hutan dan masih banyak lagi jenis pohon yang umum digunakan

Itulah budaya Indonesia yang sudah diakui oleh UNESCO sehingga budaya Indonesia sudah dikenal oleh negara luar, untuk itu kita sebagai rakyat Indonesia harus mempertahankan dan melestarikan warisan budaya yang sudah ada.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here